Gelar Pembinaan ASN, Kakanwil: Jaga Diri Jangan Sampai Memicu Konflik

Penulis: Admin | 2024-11-13 06:07:15 | Dilihat: 160

Sofifi (Kemenag Malut) - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku Utara mengadakan kegiatan Pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan tema Bersinergi dalam Menjaga Netralitas ASN Menyongsong Pemilihan Serentak Tahun 2024. Kegiatan pembinaan tersebut diselenggarakan pada Senin (11/11/2024) di Aula Kanwil Kemenag Maluku Utara, Sofifi. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kanwil (Kakanwil), Kabag TU, para Kepala Bidang, Pembimas, serta ASN dari Kanwil Kemenag Maluku Utara.

Dalam pembinaan tersebut, Kakanwil, H. Amar Manaf, menyampaikan pesan penting kepada seluruh ASN untuk menjaga netralitas dan kondusivitas daerah menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Kakanwil menekankan pentingnya kehati-hatian, terutama dalam penggunaan media sosial. ASN diimbau agar menahan diri dan berhati-hati dalam menyampaikan informasi atau pendapat di seluruh platform media sosial, guna menjaga netralitas dan citra diri sebagai pegawai pemerintah yang melayani masyarakat.

H. Amar Manaf juga menekankan peran pimpinan dalam membina dan mendukung ASN di lingkungan Kementerian Agama. Menurutnya, tugas utama seorang pemimpin adalah membimbing dan memastikan ASN tetap berada pada jalur yang benar, terutama di tengah situasi politik menjelang pemilihan serentak. 

"Dengan bimbingan yang tepat, kita berharap seluruh ASN mampu menjaga integritas dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab," ujarnya.

Kakanwil mengingatkan bahwa netralitas ASN merupakan kunci dalam menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintah. ASN dilarang untuk terlibat dalam aktivitas politik praktis atau memberikan dukungan kepada kandidat tertentu secara terang-terangan. Netralitas ASN, kata Kakanwil, bukan hanya sekadar aturan, melainkan bagian dari etika profesi yang harus dijaga demi keberhasilan pemilihan yang adil dan damai.

Selain menjaga netralitas, ASN juga diminta untuk waspada terhadap informasi yang berpotensi memicu konflik atau keretakan di masyarakat. Dengan menjaga etika dalam berkomunikasi, baik secara langsung maupun melalui media sosial, ASN dapat turut andil dalam menciptakan suasana kondusif di wilayah Maluku Utara menjelang pemilihan. 

"Jangan sampai tindakan atau pernyataan kita justru menjadi pemicu konflik," tegas Amar Manaf.

Pada kesempatan tersebut, Kakanwil juga menyampaikan pentingnya sinergi antara ASN dan pimpinan di semua lini untuk menciptakan lingkungan kerja yang profesional dan kondusif. Sinergi tersebut, menurutnya, akan memperkuat posisi Kementerian Agama sebagai lembaga yang netral dan fokus pada pelayanan umat. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai Kemenag yang mengutamakan integritas dan profesionalisme.

Pembinaan ini diakhiri dengan harapan agar seluruh ASN di Kanwil Kemenag Maluku Utara dapat menjalankan tugas dengan penuh integritas, menjunjung tinggi netralitas, dan mendukung terciptanya proses pemilihan yang damai dan demokratis di tahun 2024. Kakanwil berharap seluruh ASN dapat menjadi teladan bagi masyarakat dalam menjaga persatuan dan kedamaian di masa pemilihan.